Banda Aceh | Aliansi.ID — Wakil Kepala Bidang Humas, Zahri Abdullah, M.AP., mengajak seluruh siswa di MTsN 1 Model Banda Aceh untuk menjadi generasi penerus yang tangguh. Berlangsung di lapangan madrasah, Selasa (12/8/2025), upacara tersebut menjadi momen inspiratif bagi para siswa untuk merefleksikan makna kemerdekaan.
Dalam amanatnya sebagai inspektur upacara, Zahri menekankan bahwa 80 tahun kemerdekaan Indonesia bukan sekadar perayaan rutin, melainkan panggilan untuk bertindak.
“Kemerdekaan ini kita raih dengan darah, keringat, dan air mata. Kini, tugas kita, para generasi penerus, adalah mengisi kemerdekaan ini dengan semangat yang sama: semangat juang, semangat belajar, dan semangat untuk terus berkarya,” ujar Zahri dengan suara berwibawa.
Ia juga mengajak para siswa untuk menjadi generasi tangguh, yang tidak mudah menyerah pada tantangan dan memiliki mental baja dalam menghadapi persaingan global.
“Menjadi tangguh itu bukan hanya soal fisik, tapi juga mental dan karakter. Tangguh dalam menghadapi kegagalan, tangguh dalam menjaga integritas, dan tangguh dalam memegang teguh nilai-nilai kebangsaan,” serunya, yang disambut keheningan khidmat dari seluruh peserta upacara.
Kepala MTsN 1 Model Banda Aceh, Dr. Hj. Ummiyani, M.Pd., mengapresiasi amanat mendalam yang disampaikan Zahri. “Pesan ini sangat relevan. Pendidikan di madrasah adalah tentang membentuk karakter, dan refleksi seperti ini adalah cara terbaik untuk menanamkan jiwa patriotisme dan mentalitas tangguh pada siswa,” ungkapnya.
Upacara yang dipimpin Zahri Abdullah ini menjadi pengingat kuat bagi seluruh warga madrasah bahwa kemerdekaan adalah anugerah yang harus diisi dengan karya nyata dan semangat pantang menyerah. Pesan inspiratif ini diharapkan akan terus memotivasi para siswa untuk menjadi generasi yang cerdas, berkarakter, dan siap memajukan Indonesia di masa depan. []