Lhoksukon | Aliansi.ID – Sekda Aceh Utara A Murtala, berharap Insan Pers dapat memberikan perubahan secara internal maupun eksternal serta menjaga integritas dalam menyajikan informasi.
Hal tersebut diutarakan Sekda di sela-sela acara pelantikan pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Aceh Utara periode 2023-2026 di Aula Setdakab setempat, Lhoksukon, Kamis, 7 September 2023.
Disampaikan Sekda, keberadaan Pers di Kabupaten Aceh Utara selama ini telah berperan sebagai mitra Pemerintah Daerah. Salah satunya adalah ketika pihaknya melakukan terobosan terhadap kelanjutan pembangunan Waduk Krueng Pase dan Krueng Keureuto serta menangani masalah stunting dan kemiskinan ekstrim.
“Atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Aceh Utara, saya menyampaikan Selamat kepada saudara-saudara yang baru saja dilantik,” kata Sekda yang mewakili Pj Bupati Mahyuzar.
Murtala mengatakan, Pengurus PWI yang baru saja dilantik adalah kader pilihan yang siap menjadi tuntunan juga siap menghadapi tantangan dalam upaya mencapai tujuan organisasi. Karena itu, pererat silaturahmi dan persaudaraan dan kuatkan kerjasama dan soliditas.
“Ke depan Pengurus PWI Kabupaten Aceh Utara agar mampu memberikan daya ungkit yang kuat terhadap upaya untuk mewujudkan Bumi Malikussaleh ini yang religius, maju dan inovatif menuju masyarakat sejahtera lahir dan batin, tentu saja melalui publikasi jurnalistik yang dijalankan oleh rekan-rekan wartawan,” sambungnya.
Di samping itu, ia juga menyebut Insan Pers adalah kekuatan pilar keempat yang dapat membangun bangsa dan menyuarakan kepentingan rakyat. Peran pers sangat berpengaruh besar terhadap perkembangan pemberitaan pembangunan yang bersinergi dengan pemerintah.
“Saya berharap kerja sama dan komunikasi rekan wartawan dapat semakin terjalin dengan baik dan berjalan dua arah antara komunitas jurnalistik, kaum pers, ataupun media cetak dengan jajaran Pemerintah Daerah, khususnya Kabupaten Aceh Utara,” Murtala.
Kemudian ia berharap rekan-rekan Pers dapat semakin berkiprah aktif dan memberikan dukungan moril dalam publikasi program-program pembangunan daerah secara objektif, berimbang, dan bertanggung jawab.
Sementara itu, Ketua PWI Aceh, Nasir Nurdin secara resmi melantik pengurus PWI Aceh Utara periode 2023-2026. Sebelum menyerahkan bendera lambang PWI kepada Ketua PWI Aceh Utara Abdul Halim, ia lebih dulu telah menanyakan kesiapan rekan-rekan PWI untuk menjunjung tinggi kode etik jurnalistik.
Dalam kesempatan itu juga, Ketua PWI Abdul Halim berterima kasih kepada pengurus PWI dan IKWI Aceh yang telah bersedia melakukan pelantikan. Ia juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak atas dukungan moril maupun materil dalam membantu mensukseskan acara pelantikan tersebut.
Sebagai organisasi konstituen Dewan Pers tertua, Abdul Halim mengatakan akan tetap berkomitmen menjaga integritas kelembagaan serta terus membangun komunikasi yang baik dengan berbagai pihak untuk kemajuan daerah.
PWI Aceh Utara Periode 2023-2026 memiliki anggota 17 orang dengan rincian Yuswardi Mustafa dan Hasballah sebagai Penasehat, Abdul Halim sebagai Ketua, Said Aqil Al-Munawar sebagai Sekretaris, Jamaluddin Idris sebagai Wakil Sekretaris, Firman Fadil sebagai Bendahara dan Riznayati sebagai Wakil Bendahara.
Sementara Pokja Olahraga diisi oleh Jufri A Rahman, Dedy Syahputra dan Khaddin. Kemudian Pokja Pendidikan diisi oleh Iskandar dan Zainal Abidin serta Pokja Kesejahteraan diisi oleh M Nasir Age dan Andri Syahputra. Terakhir Pokja Advokasi yaitu Zubir dan Edi Efendi.
Dalam kesempatan itu ikut dilantik pengurus Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI) Aceh Utara Fitriani Agustina, Dewi Zarma sebagai Sekretaris dan Nuraini sebagai Bendahara.
Proses pelantikan turut dihadiri pejabat Forkopimda, para pimpinan instansi vertikal, para kepala dinas, kepala sekolah hingga tamu lainnya. Sementara dari PWI Aceh, hadir Sekretaris PWI Aceh Muhammad Zairin dan sejumlah anggota, kemudian Ketua PWI Aceh Timur Ilyas Ismail dan perwakilan PWI Kota Lhokseumawe serta IKWI Kota Lhokseumawe.