Bireuen | Aliansi.ID — Fakultas Tarbiyah Universitas Islam Aceh (UIA) melaksanakan kegiatan Bedah Borang Akreditasi program studi Pendidikan Bahasa Arab (PBA) yang berlangsung, di ruang rapat setempat, pada Sabtu, 28 Juni 2025.
Rektor UIA Dr Nazaruddin MA dalam sambutan menyebutkan, kegiatan ini bertujuan memperkuat persiapan penyusunan dokumen akreditasi bagi setiap Unit Pengelola Program Studi (UUPS), yakni bagi fakultas dan juga program studi dalam rangka mencapai mutu akademik yang unggul.
“Kegiatan seperti ini penting, agar sinergi seluruh elemen dari tingkat UUPS bisa melakukan penguatan dokumen akreditasi dan peningkatan kualitas pendidikan,” sebutnya dalam keterangan media, Senin (30/6).
Dalam kegiatan bedah borang ini hadir narasumber utama asesor LAMDIK Dr Mumtazul Fikri MA yang sekaligus dosen di UIN Ar-Raniry Banda Aceh.
Dalam sesi pemaparannya, Mumtazul menjelaskan secara komprehensif strategi penyusunan Deskripsi Kinerja Program Studi (DKPS) dan Laporan Evaluasi Diri (LED) 2.0 sesuai standar terbaru LAMDIK. Penekanan diberikan pada pentingnya validitas data, kejelasan narasi capaian, dan kesinambungan antar-komponen borang.
Ketua Prodi PBA Hendri Julian MEd yang turut hadir dalam kegiatan mengatakan, adanya bedah borang ini menjadi nilai tambah atau masukan khususnya bagi prodi PBA dan tim yang terlibat dalam rangka menghadapi reakreditasi ke depan.
“Saat ini prodi PBA masih mengantongi akreditasi Baik Sekali dari BAN-PT, pada bulan Januari 2026 sudah harus diakreditasi ulang oleh pihak LAMDIK. Dan kita berharap dengan adanya bedah borang ini prodi PBA nantinya bisa mendapatkan akreditasi unggul,” kata Hendri.
Dalam bedah borang ini juga hadir tim persiapan akreditasi PBA bersama para dosen dan staf yang tergabung dalam tim penyusun borang, Warek Akademik dan Kelembagaan Dr Dhiauddin MPd, Dekan Fakultas Syariah Anwar Ebtadi MA, Ketua LPM Muhammad Daniel MPd, Ketua LPPM Dr (C) Malik Adharsyah Lc MA yang terlibat secara langsung dan interaktif mendalam yang bisa berkonsultasi langsung dengan asesor.
Melalui kegiatan ini, Hendri berharap prodi PBA dapat menyempurnakan seluruh instrumen akreditasi secara tepat dan berkualitas sebagai langkah nyata menuju akreditasi unggul dan pelayanan pendidikan tinggi yang bermutu. []