Banda Aceh | Aliansi.ID – Ikatan Keluarga Alumni Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Syiah Kuala (IKA FISIP USK) Periode 2023-2027 resmi dilantik. Pelantikan yang dirangkai dengan Diskusi Panel itu berlangsung di Gedung AAC Dayan Dawood, Banda Aceh, Senin, 28 Agustus 2023.
Acara ini mengangkat tema tentang “Politik Gagasan dari Aceh untuk Indonesia” dihadiri sekitar seribu peserta berbagai lapisan civitas akademika, dosen, alumni, serta mahasiswa USK.
Dalam sambutannya, Rektor Universitas Syiah Kuala yang diwakili oleh Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kewirausahaan Prof. Mustanir, menyampaikan apresiasi tinggi terhadap terbentuknya pengurus IKA FISIP USK karena peran alumni FISIP dalam membawa nama universitas ke tingkat nasional maupun internasional.
“Alumni adalah cermin prestasi universitas kita. Saya berharap Ikatan Keluarga Alumni FISIP ini dapat menjadi wadah yang kuat untuk menjalin kerja sama, berbagi pengalaman, dan memberikan kontribusi positif bagi pengembangan ilmu sosial dan ilmu politik di tanah air,” kata Mustanir
Acara pelantikan dihadiri oleh tokoh-tokoh penting, antara lain Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia yang pernah menjabat sebagai Gubernur Aceh Abdullah Puteh. Sebagai keynote speaker, ia menyampaikan ucapan selamat kepada para alumni yang telah terpilih sebagai pengurus IKA FISIP.
“Kita bersama percaya bahwa IKA FISIP akan menjadi wadah yang memperkuat hubungan antara universitas dan alumni, serta mendorong kolaborasi dalam berbagai bidang keilmuan, bisnis, serta lapangan kerja yang lebih luas,” ujar Abdullah Puteh.
Ketua IKA FISIP USK terpilih masa jabatan 2023-2027 Munawar Khalil, menjabarkan apa yang akan dilakukan bersama-sama pengurus dan para alumni.
“Ikatan Keluarga Alumni FISIP Universitas Syiah Kuala memiliki tujuan untuk membangun jaringan komunikasi dan kolaborasi yang erat antara alumni, mendukung pengembangan riset dan pendidikan di bidang ilmu sosial dan ilmu politik, serta berkontribusi dalam pembangunan masyarakat dan negara,” jelas Munawar.
Dalam orasinya sebagai ketua terpilih, Munawar juga menjelaskan, “meskipun ini pelantikan perdana kami sebagai alumni jadi masih banyak hal yang harus dilakukan oleh IKA FISIP kedepan dengan harapan alumni bisa berkontribusi dan berperan aktif khususnya dalam isu sosial, politik dan kebijakan publik,” ucapnya.
Meskipun demikian, Munawar bersama IKA FISIP telah menyusun beberapa program alumni kedepan, yang pertama IKA FISIP ingin mendorong agar Kampus FISIP USK dapat dijadikan sebagai laboratorium Ilmu Sosial dan Politik di Aceh.
Kedua, alumni IKA FISIP didorong agar mampu mengambil peran dalam penyelesaian isu-isu sosial politik pemerintah, organisasi sosial, pers dan kemasyarakatan.
Terakhir, alumni IKA FISIP didorong harus mampu menjadi aktor intelektual politik yang memberikan dampak baik bagi pemerintahan lokal dan nasional.
Sebelumnya, Ketua Panitia acara Teuku Rizza Muly dalam laporannya bahwa keberlangsungan acara ini merupakan bentuk tanggung jawab dan bukti keseriusan alumni untuk menjalin komunikasi.
“Acara pelantikan alumni IKA FISIP USK merupakan tanggung jawab yang harus saya selesaikan karena ini PR dari dulu saat ketika saya masih menjadi mahasiswa, namun tertunda karena Pandemi Covid-19,” kata Rizza.
“Kemudian pekerjaan ini kini telah dapat kita selesaikan sebagai bukti bahwa ini bentuk keseriusan pengurus IKA FISIP USK untuk menjalin komunikasi dan koordinasi yang lebih baik untuk bergerak bersama ke arah yang lebih baik,” pungkasnya.
