Aceh Utara | Aliansi.ID – PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) memfasilitasi 17 pemuda yang berasal dari desa lingkungan perusahaan untuk mengikuti pelatihan Welder atau Juru Las.
Pembukaan pelatihan yang dilaksanakan oleh Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Banda Aceh berlangsung di Gedung Diklat PT PIM, Krueng Geukueh, pada Rabu, 25 Oktober 2023.
VP TJSL dan Humas PT PIM, Zulhadi secara resmi membuka program bertajuk Youth EntrepreneurShip (YES) yang dikoordinir oleh lembaga kepemudaan Karang Taruna Kecamatan Dewantara.
“Pelatihan ini menunjukkan kepedulian PT PIM dalam meningkatkan keterampilan dan memperluas kesempatan kerja bagi generasi muda setempat, yang nantinya bisa bersaing baik pasar kerja di dalam daerah maupun diluar daerah nantinya,” kata Zulhadi.
Pelatihan kali ini, lanjut Zulhadi, difokuskan pada bidang Welder yang merupakan komitmen kerjasama antara PT PIM, Forum Komunikasi Lembaga Pelatihan Industri Daerah (FKLPID) Aceh dan BPVP Banda Aceh dengan konsep Tailor Made Training (TMT).
“Diharapkan pelatihan ini dapat menjawab kebutuhan dari pemuda-pemuda di kecamatan Dewantara untuk siap bersaing di pasar kerja, pelatihan ini dilakukan untuk meningkatkan keterampilan pemuda untuk mengasah keahlian dibidang yang dilatih nantinya,” harapnya.
Zulhadi menyebut, pelatihan Welder ini merupakan pelatihan tahap ke 5 yang dilakukan pada tahun 2023. Sebelumnya pada tahun 2021 telah dilakukan pelatihan teknik bidang Air Conditioner (AC) dan Barista. Pada tahun 2022 juga dilakukan pelatihan Barbershop dan Tata Boga, setidaknya hampir 100 pemuda dilatih oleh PT PIM melalui BPVP Banda Aceh.
Sementara itu, Camat Dewantara yang diwakili Sekcam, Muhammad Nurkhazi, mengatakan pihaknya menyampaikan apresiasi kepada PT PIM.
“Kami berterima kasih sekali kepada PT PIM telah membuka pelatihan ini untuk meningkatkan lagi kemampuan pemuda desa, semoga pelatihan ini bermanfaat bagi peserta dan dapat diterapkan langsung dilapangan” ungkapnya.
Acara pembukaan dihadiri oleh Kepala Sub Bagian Umum BPVP Banda Aceh Nova Widiastati, Sekretaris Dinas Penanaman Modal, Transmigrasi, dan Tenaga Kerja Saiful Bahri, Ketua Karang Taruna Dewantara Safrizal, para Geuchik desa lingkungan, serta Karang Taruna desa lingkungan perusahaan. []
