Lhoksukon | Aliansi.ID — Penjabat Gubernur Aceh, Bustami Hamzah mengukuhkan Pengurus Karang Taruna Aceh Masa Bakti 2024-2029 yang diketuai Ismet Tanjong, di Anjong Mon Mata kompleks Meuligoe Gubernur, Banda Aceh, pada Selasa, 20 Agustus 2024 malam.
Selain Ismet, pada kesempatan itu turut dikukuhkan Sekretaris Umum Subki Yusuf, Bendahara Umum Jamaluddin Idham dan Ketua Harian Ihsan serta para Wakil Ketua, Wakil Sekretaris, Wakil Bendahara dan Departemen.
Acara pengukuhan ini disaksikan oleh Ketua Umum Pengurus Nasional Karang Taruna (PNKT) Didik Mukrianto serta Sekretaris Jenderal PNKT Deden Sirajudin, Kadis Sosial Aceh, Muslem Yacob serta pejabat Forkopimda, kepala SKPA dan tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Pj Gubernur Aceh, Bustami Hamzah mendorong Pemerintah Kabupaten/Kota untuk merancang kebijakan yang mendukung pemanfaatan dana desa bagi kegiatan pemberdayaan pemuda melalui Karang Taruna.
Sebagai mitra pemerintah, peran Karang Taruna sangat penting dalam membina dan memberdayakan masyarakat, terutama generasi muda di gampong-gampong. “Peran ini sejalan dengan visi dan misi Pemerintah Aceh dalam membangun masyarakat yang berkualitas dan berdaya saing menuju Aceh yang sejahtera” katanya.
Terdapatnya alokasi anggaran yang signifikan di tingkat desa, maka perlu pelibatan Karang Taruna dalam pengembangan potensi pemuda melalui pelatihan, workshop serta kesempatan untuk mengasah keterampilan kepemimpinan manajerial.
Sehingga nantinya Karang Taruna dapat berperan aktif dalam mengangkat potensi gampong melalui pengembangan program yang memanfaatkan kekayaan lokal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.
“Hal ini termasuk mengidentifikasi dan memaksimalkan sumber daya lokal serta mendukung inovasi yang dapat menggerakkan ekonomi dan pembangunan di tingkat desa,” tambah Bustami.
Secara terpisah, Ketua Karang Taruna Aceh Utara, Sarjani ST menyampaikan ucapan selamat kepada Ismet Tanjong ST MT beserta jajaran pengurus Karang Taruna Aceh yang baru dilantik. Ia berharap agar pengurus baru dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan menjaga soliditas serta solidaritas dalam organisasi.
“Semoga ditangan Kanda Ismet Tanjong, Karang Taruna Aceh bisa menjadi garda terdepan memperkuat peran sosial, dalam pengembangan potensi pemuda melalui pelatihan, workshop, serta kesempatan untuk mengasah keterampilan kepemimpinan dan manajerial pemuda dalam mengangkat potensi gampong melalui program-program yang memanfaatkan kekayaan lokal,” harapnya.