Mahasiswa USK Gencarkan Literasi di Kampung Rembele, Dorong Minat Baca Sejak Dini

Avatar
KKN Literasi USK di Bener Meriah
Mahasiswa Universitas Syiah Kuala (USK) yang sedang melaksanakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) literasi di SD Negeri Kampung Rembele, Kecamatan Bukit, Kabupaten Bener Meriah, Aceh. ๐Ÿ“ท: For Aliansi.ID

Simpang Tiga Redelong | Aliansi.ID โ€” Sepuluh mahasiswa Universitas Syiah Kuala (USK) dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Program Studi Akuntansi, tengah melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) literasi di Kampung Rembele, Kecamatan Bukit, Kabupaten Bener Meriah, Aceh.

Program pengabdian masyarakat ini berfokus pada upaya menumbuhkan dan meningkatkan minat baca anak-anak sejak usia dini melalui berbagai kegiatan literasi yang edukatif dan menyenangkan.

Kegiatan KKN ini berlangsung selama 30 hari, terhitung sejak 2 Juli hingga 31 Juli 2025. Lima mahasiswa laki-laki ditempatkan untuk tinggal di kantor desa, sementara lima mahasiswa perempuan menginap di rumah Polindes Kampung Rembele.

Berbagai program kerja telah dirancang untuk menarik perhatian dan antusiasme anak-anak. Beberapa di antaranya meliputi Read Me A Book (Bacakan Saya Buku), kegiatan membaca nyaring, Cerdas Mengulas Buku (CMB), serta proyek berbasis isi buku bacaan dan menulis cerita berdasarkan buku yang telah dibaca.

Baca juga :  Tim Pengabdian BIMA Gelar Lokakarya Videografi untuk Guru MGMP Kimia Bireuen

โ€œSeluruh program ini bertujuan agar anak-anak tertarik dan aktif dalam kegiatan membaca,โ€ ujar Hafidzan Bhaldan Yasvin, Ketua Kelompok KKN, Jumat (25/7).

Reje Kampung Rembele, Suhaili, menyambut baik inisiatif mahasiswa USK ini. “Saya ikut mendukung dalam pelaksanaan KKN ini dengan mengkoordinasikan dan mengarahkan pengelola perpustakaan kampung agar bisa bekerja sama dengan mahasiswa KKN dalam mengajak anak-anak datang ke perpustakaan kampung Rembele,” ujarnya.

Baca juga :  Himpunan Mahasiswa Psikologi Universitas Malikussaleh Sukses Gelar Rakerwil X ILMPI

Suhaili menambahkan bahwa mengingat luasnya area kampung, diperlukan strategi menarik perhatian anak-anak, seperti pemberian makanan, untuk mendorong mereka datang ke perpustakaan.

Tidak hanya di perpustakaan kampung, program literasi ini juga dilaksanakan di Sekolah Dasar (SD) Negeri Rembele. Mahasiswa KKN literasi mengadakan berbagai perlombaan dan proyek bagi siswa-siswi dari beberapa jenjang kelas.

Kegiatan tersebut meliputi lomba mewarnai, lomba membaca nyaring, dan lomba membuat gantungan dengan bahan origami. Penerapan program di sekolah ini terbukti berhasil memunculkan antusiasme tinggi dari para siswa, menciptakan suasana kondusif untuk menumbuhkan dan meningkatkan minat baca.

Kepala SDN Rembele, Ismail, menyampaikan harapannya terhadap program KKN ini. “Harapan saya kepada adik-adik mahasiswa KKN memberikan dampak dan perubahan yang bermanfaat tidak hanya bagi para siswa-siswi saja, melainkan juga kepada guru-guru dalam meningkatkan motivasi mereka dalam mengajar,” kata Ismail.

Baca juga :  Pertamina EP Rantau Bekali Life Skill dan Edukasi Lingkungan Pelajar Difabel Aceh Tamiang

Ia juga mengapresiasi pemikiran mahasiswa yang inovatif, bahkan jika ide tersebut datang dari anak-anak itu sendiri.

Dengan berbagai kegiatan inovatif dan dukungan penuh dari perangkat desa serta sekolah, program KKN literasi mahasiswa USK di Kampung Rembele diharapkan mampu menanamkan kecintaan membaca pada anak-anak sejak usia dini, menciptakan generasi yang lebih literat dan berpengetahuan. []

Penulis : Abdika D Alghifari
Editor : Redaksi